Pages

Friday, 28 February 2025

CERITA MISTIS PART 3



PART 3

Lalu dari mana aliran listrik yang bisa menyalakan lampu2 ini, Aku bangun dari ranjangku dan mendekati meja tempat lampu itu berada , Lampu itu hanya menempel di dinding kamar aku mencari kabelnya,kok tidak ada bagaimana cara mematikan nya,aku tidak bisa tidur jika terlalu terang begini,

Begitu banyak pertanyaaan di dalam pikiran ku….yang membuat aku merasa ada yang aneh yang sedang aku alami saat ini,

"Ah sudah lah " batin ku menenangkan diri

"Besok saja akan aku tanyakan setelah aku bangun pagi "  kataku  lalu aku beranjak menuju ke kasur ku ,Tapi ada yang aneh Kenapa kasurku bisa pindah posisi,,,tadi hadap ke barat kenapa sekarang sepertinya menghadap ke utara.

Aku mencoba mendekati kasur itu dan memegangnya .Tidak ada yang aneh dengan kasur ini.Tapi kenapa aku merasa kasur ini tadi pindah posisi, Apa aku yang lagi pusing ya karena berada di dalam kamar dan tadi aku berkeliling melihat jadi aku yg salah lihat,

Ah sudahlah besok saja aku tanyakan pada ayu dan kakek,"ada keanehan yang aku rasakan saat itu.aku naik ke atas tempat tidur itu…dan mulai berbaring berlahan ,Tidak lupa sebelum aku tertidur aku membaca doa agar aku diberi keselamatan oleh sang maha penciptaku,

ya tuhanku , aku berniat mengistirahatkan badan ragaku.. lindungi aku dari segala macam mara bahaya yang ada di sekitarku. hanya kepada mu aku meminta. dan hanya kepadamu aku memohon.tunjukan jalan kebenaran saat aku terbangun nanti.

pagi hari jam 07.00

aku terbangun dari tidurku . aku tidak tau sudah  siang ini karena di dalam kamarku tidak masuk cahaya matahari..aku bergegas keluar kamar. dan aku bingung kemana jalan untuk keluar rumah ini... semua hanya ruangan kosong. tidak melihat batang hidung si ayu maupun kakek nya...kemana mereka batin ku...aku memanggil mereka tapi suaraku hanya bergema di ruangan saja .aku menyadari sesuatu yang aneh dalam rumah ini...

saat aku melihat di sudut ruangan ada jendela . aku membukanya ternyata banyak sekali orang2 yang sedang bekerja menanam singkong.. ada yang lagi belah kayu. ada juga wanita-wanita yang sedang ngerumpi/sedang bergosip..

aku melihat ayu di sana. tapi aku tidak melihat kakek nya...kemana si kakek...?

saat mata ku sibuk mencari..aku menemukan kakek sedang ada di bawah pohon dengan banyak sekali monyet di rimbunan semak2...aku penasaran dan aku mencoba keluar lewat jendela kayu itu....aku menghampiri kakek itu..tapi saya bingung kenapa semua monyet yang di sana tadi tidak ada saat aku mendekatinya...

aku menyapa kakek yang sedang sendiri.

"kakek ngapain di sini kek.. aku mencarimu kemana-mana tapi tidak menemukanmu.. ternyata sampean di sini." kataku

" ada apa kamu mencariku nak..?"kata kakek

" saya mau pulang kek . gimana saya bisa pulang kalau saya tidak tau arah kek..."kataku sambil memelas ingin di antar pulang karena aku tau jika aku pulang sendiri pasti gak akan ketemu jalan.

" ngapain buru2 pulang nak.."tanya kakek

" saya kangen keluarga saya kek... "jawabku sambil tangan ku gemetaran saat itu

" lihatlah ayu.. ayu itu anak baik . apa kamu mau meninggalkan nya sendiri.."tanya kakek

"maksud kakek apa .."jawabku

"apa kamu tidak memiliki perasaan sama ayu..."tanya kakek

" ayu cantik dan baik kek... tapii....."jawabku

" tapi apa nak...? aku hanya tinggal dengan ayu. aku sudah tua.kalau saya mati siapa yang menemani ayu...disini saja temani ayu. menikahlah dengan ayu... disini makanan apapun sudah di sediakan . kami warga  kampung sini selalu bergotong royong mencari makanan dan di kumpulkan di lumbung sana...kamu tidak usah repot2 bekerja . kamu mau menikah dengan berapa gadis di sini bebas.."kata kakek itu meyakinkan ku agar tidak pulang dulu.

saya hanya diam . saya duduk di samping kakek sambil menghisap sebatang rokok klobot  milik kakek...saya berfikir keras.kemarin saya datang kesini tidak ada rumah sama sekali. kenapa di sini ada perkampungan...?

di mana saya berada...??

semakin siang aku melihat matahari di atas kepala...aku beranikan diri bertanya..

"kakek aku sekarang di mana .. kemarin aku tidak melihat orang2 itu, kenapa sekarang banyak sekali kek..." tanyaku

hahahahahaha,

ayu yg mendengar kakek tertawa langsung menghampiriku...

"hay aris kamu sudah bangun...! kamu kok bisa kesini lewat mana.. "tanya ayu

" ya lewat mana lagi . kalau bukan lewat jendela itu.."jawabku

" kamu selain baik. juga tengil juga ya... aku jadi tambah suka sama kamu ris.."kata ayu

"maksud mu..."tanyaku

"memang kamu gak mau jadi pendamping hidupku.."tanya ayu lagi

"maaf ayu aku masih kecil untuk menikah..."jawabku yang membuat ayu merasa sedih.

"tidak ada batasan umur disini ris.."jawab ayu

"maaf boleh aku bertanya tapi jangan marah..."tanya ku lagi

"silahkan..."jawab ayu

" apa kalian semua ini bukan manusia sepertiku..."tanyaku lagi karena memang aku penasaran dan takut gak bisa pulang selamanya waktu itu

hehehehe ayu tersenyum. dan kakek tertawa ..

" tinggalah di sini nak.. hanya beberapa hari saja sampai ayu bisa hamil anak mu..lalu aku akan antarkan kamu pulang.."kata kakek

DI ALAM MANUSIA.

mungkin bagi aris hanya beberapa hari di sana dengan keluarga ayu. tapi ternyata di alam manusia dia sudah pergi 2 bulan lamanya..

((orang tua nya bingung mencari. hingga lapor polisi pun sudah di lakukan tapi hingga kini belum ada kabar sedikitpun..

" bagaimana ini bu . aris sudah beberapa bulan tidak pulang... kita sudah kemana2 tapi hasilnya nihil..."kata bapak

"aris anak satu2 nya kita yah.. gimana kalau terjadi sesuatu yah kepada anak kita.."kata ibuku sambil menangis

" huss gak boleh bilang gitu. anak kita pasti baik2 saja.." kata bapak mencoba menengkan ibuku

"mama kuatir yah..aris kemarin bilang katanya pengen belajar ilmu.. entah buat apa..sejak kakek nya meninggal karena di santet . dia begitu dendam ingin belajar ilmu yah..." kata ibu lagi

"anak kita kenapa jadi seperti itu ya bu..ayah jadi pusing mikirin si aris...padahal aris itu juga keturunan orang berilmu dari jalur ayah bu... dulu kakek ayah juga seorang berilmu tapi bukan kiyai atau dukun..hanya orang biasa yang mampu pengobatan secara gaib."kata bapak

" apa dia benar2 berguru mencari ilmu untuk menjadi seperti kakek nya.. untukpengobatan atau menyakiti orang... aku takutkan anak kita salah jalan yah..."tanya ibu

"tenang dulu bu... kita tanya ke orang pintar dulu aja kemana ank kita ini jalan satu2 nya . karena kita sudah lapor polisi tapi sampai 2 bulan belum ketemu juga. jadi apa salah nya kita mencoba tanya orang pintar siapa tau aja orang itu tau di mana anak kita berada..." jawab bapak

SAMPAI DI RUMAH DUKUN.

"permisi"kata bapak

"iya silahkan masuk.."kata dukun

" iya mbah begini mbah anak saya bernama aris sudah pergi dari rumah hampir 3 bulan tidak tau rimbanya katanya ingin cari ilmu kebatinan.kira2 anak saya di mana mbah sekarang  hidup atau mati mbah..."tanya bapakku

"iya sebentar ya pak. saya tak ke kamar dulu.."jawab dukun itu masuk kamar untuk mencariku dengan bersemedi

selang 15 menit dukun keluar

" begini pak anak sampean sekarang itu masuk dimensi gaib di sebuah gunung.saya tidak bisa menembusnya terlalu jauh.."kata dukun

"bagaimana keadaan anak saya mbah..." tanya  ibu

"anak ibuk sekarang baik2 saja. dia di dampingi putri cantik dari bangsa jin...saya sudah berkomunikasi dengan penunggu gunung itu untuk melepaskan anak ibuk..tapi putri itu sangat mencintai anak ibuk jadi saya tidak bisa menariknya keluar sebelum di ijinkan sama putri itu..." kata dukun

" usahakan mbah agar anak saya bisa keluar mbah saya akan bayar berapa pun yang penting anak saya bisa keluar mbah dari alam jin itu..." pinta bapakku karena merasa kuatir dengan ku

" baiklah . saya akan berusaha sebaik mungkin pak..."kata dukun

" maaf mbah di gunung mana anak saya berada mbah..."tanya ibu

"maafkan saya bu... saya tidak bisa menjelaskan semua nya untuk sekarang ini . berdoa saja semoga anak ibu segera di lepaskan...sepertinya  anak ibu akan di jadikan pengantin di sana bu...saya akan bernegosiasi dengan putri itu bu supaya anak ibu bisa keluar..."kata dukun

" ya sudah mbah saya pamit dulu ini ada uang muka buat mbah cari uborampen nya mbah... asalamualaikum."jawab bapak

" iya waalaikum salam. hati2 di jalan..."kata dukun itu

SAMPAI DI RUMAH.

"anakku, bagaimana nasipmu nak... ibu sangat merindukan mu, cepatlah pulang nak..." kata ibu sambil menangis

" sabar bu... kita berdoa saja semoga anak kita cepat di kembalikan "kata bapak

DI ALAM GAIB.

aris sedang duduk termenung di bawah pohon rindang... melihat jam di tangan nya menunjukan pukul 18.30 tapi matahari kenapa tidak tenggelam.. hanya seperti sore hari..aris sudah mulai yakin dia masuk ke dunia gaib. atau alam jin penunggu gunung..aris dengan hati yang takut. mencoba berkomunikasi dengan tetangga rumah ayu... tapi semua hanya menghindar. tidak ada seorang pun wanita yang berani mendekat i aris...

aris mendekati kakek itu untuk bertanya...

"kakek apakah aku ada di alam jin.." kataku tanpa basa-basi lagi

" ya kau ada di alam ku nak.."kata kakek

"jika kamu ingin berguru kepada ku. maka berjanjilah satu hal ... aku akan mengajarimu ilmu pengobatan gaib.." kata kakek

" apa itu kek... saya tidak mau berjanji kek kalau syarat yg kakek berikan tidak mampu aku jalani..."kata ku

aku tau kau masih keturunan jayasena. dia kakek buyutmu..dulu kakek mu juga berguru kepadaku..dia berkata suatu hari nanti akan ada keturunanku yang akan datang kepadamu untuk menjadi muridmu guru.. ucap jayasena kepada ku " kata kekek itu

" dari mana kakek tau aku cucu jayasena kek.."tanyaku

" dari tanda yg ada pada keningmu nak.. hanya jin tingkat ilmu tinggi yang mampu berdekatan dengan mu..apa kau lupa jika kau mendekati warga kampung sini mereka akan menjauhimu..?mereka merasakan panas yg sangat membara di tubuh mereka jika berdekatan dengan mu..."jawab kakek

"lalu bagaimana dengan ayu..?kenapa  dia tidak kepanasan sedikitpun saat berada di dekatku... ?" tanya ku penasaran

" karena memang dia lah jodoh gaib mu nak... dia bukan lah gadis biasa seperti yang kau bayangkan. dia adalah putri pewaris tahta kerajaan jin di gunung ini..."kata kakek

" whattt.....!! putri wkwkwkwkwk."  ledek ku sambil tertawa aku tertawa mendengar itu...memang ayu sangat cantik. putih. bersih. bodynya juga sangat ideal.. dengan dada yg montok.tidak mungkin laki-laki yang melihatnya tidak akan jatuh cinta.

" apa kamu meragukan ucapan ku nak...kalau kau tidak percaya menunduklah lihatlah sekelilingmu melalui selangkanganmu maka kau akan melihat semua nya.."kata kakek

" tidak kek ayu memang cocok untuk menjadi ratu "kataku lagi meyakinkan

lalu aku coba melihat dari selakangan ku dengan sedikit ragu bercampur takut...

astagfirllah......!!!

aku terjatuh terjerembab ke depan karena kaget ingin berlari...untung kakek menangkap tangan ku agar aku tidak berlari....bulu kuduk ku berdiri...rambut di kepala ku terasa ikut berdiri saat melihat pemandangan yang sangat menakutkan itu....semua yang tadinya bekerja.yang tadinya bergosip..yang tadinya menanam singkong. dll

semua berkepala hewan. ada yg berbadan kuda  kepala manusia... ada yang berbadan ular.. ada yang seperti monyet.. dll .hanya ayu yang terlihat anggun. cantik. dan memakai perhiasan dan mahkota di kepala nya...

lanjut part 4 apa gak nih...????

CERITA MISTIS `PART 2



 BAB 2

"oh iya juga ya kek." jawabku sambil menunduk karena malu

"ya sudah silahkan cari ingat pesan kakek ya ilmu yang sebenarnya adalah kejadian yang kau dapati saat di perjalananmu ini.." jawab kakek itu lalu menghilang.

tiba-tiba sebuah buah makanan monyet itu jatuh tepat di perutku sontak membuatku kaget dan bangun , tidak terasa jam sudah menunjukan pukul 04.30 sore.aku bingung kemana kakek tadi kok tidak ada setelah sadar sepenuhnya dari tidurku aku berdiri melihat sekitar ternyata aku mimpi tapi omongan kakek tadi terasa seperti petunjuk perjalanan ku.

saat aku berjalan ,dan melihat ke atas jalurku ternyata cahaya yg tadi malam aku lihat muncul , aku segera percepat jalanku untuk segera sampai ke tempat ayu dan kakek nya tinggal.

saat sudah di puncak....

aku tidak melihat rumah satupun di sini,hanya ada pohon besar  dan ada lubang di bawah akarnya yang besar…tapi tidak ada cahaya apapun di daerah tempatku berdiri…lalu di mana cahaya tadi yang aku lihat ,aku berputar di sekitar pohon besar itu,tetap tidak menemukan cahaya putih yang kulihat dibawah tadi…aku termenung duduk di bawah pohon itu.ternyata sia-sia aku naik sejauh ini tapi tidak menemukan apapun di atas sini,apa aku di bohongi gadis sialan bernama ayu kemarin , ah betapa bodohnya aku,

di saat  aku sudah putus asa ,Tiba-tiba ada kakek tua muncul entah dari mana datangnya beliau berkata...

"wahai kau anak manusia sedang apa kau di rumahku." tanya kakek itu yang muncul tiba2

"rumah..di mana rumah kakek…." tanya ku penasaran karena tidak ada rumah satu pun yang aku lihat dari tadi

"ya ini rumahku ,di bawah pohon ini." kata kakek

mata ku melihat di sekeliling pohon itu saya melihat sebuah lubang yg besar di sela- sela akar pohon itu

"apa kakek tinggal di lobang itu….apa kakek sendirian…?" tanyaku penasaran

"tidak aku bersama cucuku,"jawab kakek itu

"allhamdulilah saya ketemu dengan kakek, apa kakek ini kakek nya ayu..." tanyaku lagi

"dari mana kamu tau nama cucuku nak…?"tanya kakek itu juga penasaran

"saya  ketemu di bawah kek tepatnya di warung makan di wisata yang ada di bawah sana."aku menunjuk sebuah wisata di bawah sana

" oh kamu yang di ceritakan cucu saya kemarin nak, apa nama kamu Aris…"jawab kakek itu sambil tersenyum

"iya benar kek,Kemana ayu kek..."tanyaku

"ayu ada di dalam silahkan masuk nak,ayo ikuti kakek"tangan ku langsung di gandeng sama kakek itu menuju ke bawah akar itu.

aku masuk ke dalam lubang itu sangat gelap….tidak ada penerangan lampu sehingga aku berpegangan pada baju kakek itu,Saat semakin dalam masuk ternyata di dalam, seperti rumah orang kaya di daerah tempatku tinggal,lampu yang sangat terang,hiasan kepala rusa….begitu besar dan indah.

Saat aku melamun melihat isi ruangan itu, tiba-tiba ayu menepuk pundak ku,aku tidak tau dating dari arah mana ayu datang.

" hai aris kamu datang juga kesini ya,sudah ketemu dengan kakek yang kamu cari kemarin.."kata ayu menyambutku

" belum nih aku capek, aku sudah mencari tapi tidak ketemu juga, aku sudah putus asa mencarinya,aku mau turun lagi tapi aku tidak tau arah yu,aku takut gak sampai rumah.." kataku

"hahahahaha trus gimana..?" kata ayu

"aku putusin nyari rumah kamu saja dengan bekal petunjuk lampu cahaya di rumahmu , tapi kenapa saat aku sampai pada cahaya putih yang terlihat di bawah kok gak ada rumah,untung kakek mu keluar tadi jadi aku bisa bertemu dengan mu" kata ku sambil berfikir kok bisa semua ini terjadi,aku bingung saat itu tapi rasa lapar dan lelah yang membuatku melupakan kejadian aneh itu.

"kamu anak yg baik,hatimu masih bersih ris makanya kamu bisa sampai sini dengan selamat." kata ayu lagi2 ayu tersenyum.

"apa maksud mu yu…" tanyaku penasaran kenapa dia tersenyum seperti ada yang di sembunyikan dariku.

"kamu sudah makan.." tanya ayu

"aku belum makan nasi dari kemarin yu,aku makan buah sisa monyet saja saat di jalan tadi..."jawabku sambil memegang perutku yang keroncongan

"oke tunggu ya aku ambilkan makanan dan minuman"ayu bergegas mengambil air untuk ku.

"oke.."kataku sambil duduk di ruang tamu

kakek itu sedang duduk di kursi kayu di sudut ruangan sambil merokok,melihat aku dan ayu.

"sebenarnya kamu sedang mencari siapa nak sampai kau rela naik gunung berbahaya begini sendirian lagi..."tanya kakek nya ayu penasaran

"saya lagi nyari kakek renggo ,dulu saya pernah dengar dari seseorang kalau kakek renggo orang sakti,dan memiliki keilmuan batin yang mumpuni saya hanya ingin belajar ilmu kanuragan dan kebatinan kepada beliau" aku berusaha menjelaskan yang aku cari.

"sungguh nekat kamu nak sampai berani naik sendiri ke gunung ini,,,padahal kamu belum tau siapa mbah renggo yang kau cari itu…" kata kakek

"memangnya siapa kakek renggo itu sebenarnya kek,,,?dan ada hubungan apa kakek dengan nya,,," tanyaku lagi karena memang aku penasaran dengan kakek ini

hehehehehehe sambil tersenyum kakek meminum kopinya,,,

"tinggalah dulu beberapa hari di sini nak nanti kamu akan aku pertemukan dengan orang yang kau cari…."kata kakek itu

"tapi berapa hari kek saya takutnya keluarga saya mencari saya,karena saya gak bisa mengabarinya lewat hape saya kek..di sini tidak ada sinyal hp" jawabku

tiba2 ayu sudah datang membawa makanan dan minuman.

"ini di makan ris hanya ada buah ini….maaf gak ada nasi di sini,,,dan ini pisang untukmu, makan lah untuk menambah tenagamu." kata ayu

"iya gak papa yu ini sudah lebih dari cukup kok buat aku makan" kataku yang memang dari tadi menunggu makanan itu hahahahaha

setelah aku makan,aku mengntuk karena kelelahan.

"ris sepertinya kamu ngantuk pasti capek,silahkan kamu tidur di kamar tamu ya sudah aku siapkan" kata ayu

"ah iya nih aku ngantuk dan capek banget,aku mau mandi dulu udah lama nih aku gak mandi, di mana ya kamar mandinya"tanyaku

"oh iya mari aku antar"aku pun berjalan mengikuti ayu

saat masuk kamar mandi hemmmm harum nya ,wangi bunga2 melati,Setelah aku mandi aku di antar menuju kamarku,Saat masuk kamar aku melihat ada kasur yang di bungkus kulit ular. geli2 ngeri rasanya tidur di atas kulit ular itu, namun mataku sudah tiidak bisa di kondisikan…akhinya aku tidur dan ayu keluar kamarku ,Di atas kasur yg empuk itu aku mencoba menerka apa yg aku lihat di bawah kemarin.memang cahaya tapi aku tidak tau cahaya lampu atau cahaya apa.

saat aku sudah di titik cahaya itu kenapa tidak ada cahaya sama sekali,hanya lampu senterku yang mulai meredup karena kehabisan baterai,Tidak ada rumah di daerah sini,lagian kalau memeng yg aku lihat adalah lampu rumah,dari mana sumber listriknya.sejak aku berjalan dari kemarin aku tidak menemukan kabel milik PLN yang mengarah ke sini,Lalu apa cahaya yang aku lihat kemarin,Trus kakek tadi dan ayu makan apa hidup disini mana mungkin makan hanya buah-buahan saja,lagian kemana mereka mencari buah segar begini setiap hari,

"apa mereka menanamnya di suatu tempat..?"

"Trus kalau ayu adalah cucunya ,kemana orang tua ayu..?"

Rumah yang tampak dari luar hanya akar-akar pohon,tapi ternyata di dalamnya sangatlah megah.Saat aku berusaha mengumpulkan keanehan" di perjalananku aku baru tersadar suatu hal,Di dalam kamar ini ada sebuah lampo yang sangat terang,dan di semua sudut ruangan di ruang tamu tadi ada lampunya semua tapi darimana listriknya..?

Apa mereka menggunakan genset atau menciptakan listrik sendiri dari generator…?

"ah tidak mungkin," batinku

Lalu dari mana aliran listrik yang bisa menyalakan lampu2 ini...?

lanjut ke bab selanjut nya ya bos jangan lupa komen dan ikuti cerita ku ya biar kalian gak ketinggalan episode terbarunya......!!!!!!

CERITA MISTIS PART 1 (perjalanan seorang pemuda menuntut ilmu kebatinan )

    


 Dulu ada sebuah kisah  pemuda berniat belajar sebuah ilmu kanuragan dan kebatinan.pada saat itu mereka berniat jalan2 ke sebuah wisata gunung (red)gunung tersebut juga menjadi destinasi wisata cukup terkenal di kota tersebut.

disana ketemu cewek yang cantik pasti muncul ingin menggoda.atau sekedar ingin berkenalan,apalagi di wisata tersebut hari itu adalah hari minggu  yang ramai pengunjung,ada satu cewek yang membuat mereka penasaran di wisata itu..

waktu itu gadis itu berkaos merah dan celana hitam  terlihat sangat mempesona timbul di hati ku rasanya  ingin berkenalan.nah kebetulan sekali cewek itu masuk ke sebuah warung makan dan aku putuskan berkenalan saja dalam warung tersebut.

saat itu aku ingat sekali setelah aku pesan makan kebetulan cewek itu sendirian aku putuskan untuk menghampirinya

"maaf mbak apa saya boleh duduk di sini." tanyaku berharap bisa duduk dengan nya.

"silahkan"  dengan wajah dinginnya yang membuat aku sedikit minder.

" maaf boleh kenalan" tanya ku lagi siapa tau aja boleh , lagian dia juga lagi sendirian juga kan.

" iya boleh kok mas"jawab gadis itu sambil mengulurkan tangan nya.

"nama ku aris . mbak siapa ya?" aku sangat berharap gadis itu menjawab ,

"nama saya ayu mas" kata gadis itu sambil tersenyum kepadaku

" kok sendirian aja mbk temannya mana?" tanya ku penasaran waktu itu, takut nanti dia sama suaminya atau apa nya gitu..!

"enggk aku sama kakek , rumahku tidak jauh dari sini . tepatnya di puncak sana rumah ku.."jawab gadis itu sambil menunjuk ke atas bukit.

"oh... saya sama temen saya ini sebenernya mau cari kakek yg nama nya mbah renggo . katanya yg saya  dengar rumahnya di daerah gunung sini. tepatnya gak jauh dari wisata ini... apa mbak tau rumah mbah renggo..?" aku mencoba bertanya pada ayu

" maaf mas saya tidak tau. mas ini dari mana ?"tanya ayu penasaran karena saya hanya sendirian.

"saya dari kota j. saya ingin menemui mbah renggo." jawab ku mantap

" ada perlu apa mas cari mbah renggo.."tanya ayu yang mulai penasaran dengan tujuan ku

" ya cuma cari aja . pengen tau mbah renggo itu gimana.. dan ada sesuatu yg mau aku tanyakan.."jawabku cepat agar ayu tidak banyak tanya lagi

"ya sudah silahkan cari dulu aja..

nanti kalau mas belum ketemu, dan sudah sore bingung cari arah turun, jangan di teruskan lebih baik naik saja,ikutin jalan setapak, kalau malam rumah saya ada di atas jadi kelihatan lampunya.kalau di lihat dari bawah  jadi mampir saja kerumahku mas, dirumah juga ada kakek ku.."jawab ayu sambil menjelaskan letak rumahnya

" emang kakek mu siapa nama nya..ayu..?"tanya ku penasaran waktu itu

" kakek jaya ."senyum manisnya muncul dari bibir manis nya ayu yang membuat aku semakin bergejolak

"  oke...saya tak melanjutkan perjalanan dulu ya mencari kakek."jawab ku lalu berjalan pergi

" iya hati2 mas..."ucap ayu dengan suara lembutnya

Setelah beberapa saat berputar putar di daerah wisata itu saya tidak menemukan rumah sama sekali

HARI SUDAH MULAI SORE

Peralatan yang aku bawa Cuma seadanya saja, karena memang tujuan saya bukan kemah atau kemping ,Jadi aku Cuma bawa baju 3 setel dan peralatan mandi,dan juga senter,Saat itu mata hari mulai tenggelam dan aku tersesat di rimbunnya hutan belantara itu.hanya terlihat jalan setapak yang bercabang,satu turun satu lagi naik,saya bingung mau pilih naik atau turun karena saya di sini baru pertama kali naik gunung.Mau pilih turun tapi arahnya kemana saya juga tidak tau.Mau naik takut semakin kesasar.Di saat itulah aku teringat kata2 ayu gadis yang aku temui di warung tadi siang.

WAKTU MENUNJUKAN PUKUL 06.30

Hawa dingin yang sangat menyelimuti pegunungan itu sanggat lah aneh,Angin bertiup sangat kencang seperti ingin mendorongku memilih jalur keatas ,Saya berdoa dalam hati.

ya allah jika saya salah pilih jalan tolong aku tuhan tunjukan jalan untuk ku pulang,kalaupun aku tak bisa pulang kerumahku dengan selamat,maka aku rela pulang kepangkuanmu tuhan asal jangan cabut nyawaku dengan mengenaskan dan cara menyakitkan.

Akhirnya aku memilih naik ke atas,tak lupa aku cari lampu rumah yg ada di puncak gunung itu yang tadi di katakana ayu,Setelah aku melihat ada cahaya putih kecil di atas gunung aku yakin itu rumah ayu batin ku,Kira-kira 7 km lagi aku harus naik ke atas"aku beranikan diri naik keatas sambil tertatih tatih karena tiupan angin yang sangat kencang tadi.

Perjalananku tidak semulus yang kalian pikirkan kawan wahai pembaca...Saat itu aku melewati pinggir tebing yang curam,,terdengar suara rintihan,suara anak kecil menangis dan ada juga suara anjing yg melolong ini benar benar menakutkan tapi apalah dayaku.aku hanya punya pikiran jika aku berlari tamatlah hidupku,,,karena terperosok ke jurang di sampingku.

Pada ahirnya aku berjalan sambil nunduk melihat jalan yg aku pijak itu,,tak mau melirik ke depan jauh atau kesamping,apalagi kebelakang, Aku maju terus kaki ku sangatlah berat untuk digerakkan aku berfikir mungkin saja aku kecapekan. Aku putuskan untuk istirahat sejenak badanku aku robohkan di jalan setapak itu.Banyak sekali suara2 , bulu di leher dan badan ku berdiri semua ,aku yakin ada sesuatu di sekitarku tapi aku tetap tidak mau ambil pusing ,aku pejamkan mataku.

Padahal kurang 2-3 kilo lagi aku sampai di cahaya itu…Tapi badan ku sudah sangat lelah,kepalaku pusing tiba-tiba aku terlelap dalam tidurku,sampai pada esok hari.Saat itu aku terbangun jam di tangan ku menunjukan pukul 08.30 . Aku bingung kenapa aku bisa tidur sebelum sampai rumah ayu "bodohnya aku"

Saat itu aku mencoba melihat ke atas jalurku cahaya yang aku piker lampu tadi sudah tidak terlihat lagi karena sudah siang, aku bingung harus melanjutkan atau turun lagi. Aku berfikir sejenak ...

Jika aku turun belum tentu juga aku bisa turun sampai tujuan ku di wisata tadi pertama aku naik pikirku".Jika aku naik mungkin kurang setengah jam atau satu jam lagi aku sudah sampai rumah ayu dan kakeknya aku sangat lapar. mungkin aku bisa numpang makan di rumah ayu karena aku tidak bawa bekal apa2 ,aku pikir rumah kakek renggo tidak begini jalannya jadi aku tidak bawa bekal dari rumah.

"Perutku sudah keroncongan"batinku

Sambil berjalan naik aku lihat2 sekitar siapa tau ada buah atau hewan yang bisa aku makan. Aku juga bawa rokok dan korek api ,bisa buat memanggang sesuatu jika kelaparan di hutan,Nah saat itu aku lihat ada segerombolan monyet yang melompat dari pohon ke pohon ,Dan terdengar suara riuh monyet yang sepertinya berebut sesuatu di suatu pohon.aku berjalan naik sambil berusaha mendekat, jika monyet itu sedang berebut makanan karena yang kutahu jika dihutan kita tidak tau mana makanan yang bisa di makan dan ada jika ada monyet lihatlah mereka makan apa,

apa yang di makan monyet itu sudah pasti aman juga kita makan karena pencernaan monyet sama dengan kita manusia. Saat sudah dekat aku melihat monyet itu sedang makan buah merah tapi aku tidak tau buah apa itu yang ada di pohon tinggi menjulang itu.Aku putuskan untuk duduk di bawah pohon itu sambil menunggu monyet itu berebut makanan.

Karena aku tau monyet adalah hewan serakah monyet itu akan memakan buah satu gititan atau dua gigitan lalu menjatuhkannya Karena mereka melihat buah yang lainnya masih segar dan banyak .

Tidak apa-apa aku makan sisa monyet itu dari pada aku mati kelaparan. Toh tuhan tidak akan membiarkan aku mati jika aku masih berusaha ingin hidup…Tidak lama berselang ternyata benar perasaan ku,monyet itu menjatuhkan buah bekas gigitan mereka dan saling berebut makanan dengan kawanannya.aku yang di bawah memunguti sisa-sisa buah itu lalu aku makan ternyata rasanya manis asam.

tidak lupa aku simpan dalam tasku dan jaketku untuk bekal perjalanan ku ,saking asiknya aku makan hingga perutku kekenyangan aku tertidur di bawah pohon besar itu,cukup lama aku tertidur hingga ku bermimpi bertemu kakek berjenggot putih ,beralis putih memakai sorban di kepalanya,

Beliau berkata :

" wahai anak muda apa yang kau lakukan di sini..."tanya kakek itu kepadaku

"saya sedang mencari rumah kakek renggo mbah,,," jawabku yang sudah kelelahan berjalan

" ada keperluan apa kau mencari dia nak…"tanya kakek itu

" aku hanya ingin bertemu dengan nya kek…aku ingin belajar ilmu kebatian dan ilmu kanuragan kek."jawabku meyakinkan kakek itu

"siapa namamu anak muda...?" tanya kakek itu sambil menatapku tajam

" saya Aris kek….kakek siapa.. ?"tanyaku sambil ketakutan

"tidak perlu tau siapa saya,lebih baik pulanglah nak,kau tidak akan bertemu dengan nya (renggo)" tanya kakek itu kepadaku yang langsung membuat ku gemetar

"kalau pun saya tidak bisa bertemu minimal saya sudah berusaha datang kemari kek untuk mencarinya." jawabku

"ha ha ha ha " tertawa kakek

kakek itu tertawa suaranya sangat keras dan menggema..

" kakek saya mau naik keatas dulu,teman saya ayu rumahnya di atas tadi pagi aku bertemu dengan nya di wisata di bawah."kataku sambil meminta ijin untuk pergi

" silahkan jika kamu mau naik nak tapi hati-hati  perjalanan mu sangat lah berbahaya.dan pesan saya  belajarlah dengan alam sekitarmu ,maka kamu akan tau arti kehidupan mu.."kata kakek itu

" terima kasih kek atas nasihatnya."ucapku sambil berjalan menjauh

"  berjalanlah saat malam hari nak,karena di saat semua mahluk ciptaan tuhan sedang terlelap tidur di situlah jalan kebenaran dan doa-doamu cepat didengar oleh tuhanmu."kata kakek itu lagi

" bukannya tuhan ku maha mendengar kek…?jadi kapanpun saya bisa berdoa…."jawabku

" kau anak baik...jika kau antri membeli makan di warung yg sangat ramai...apakah hanya suaramu yang di dengar..."jawab kakek itu yang membuatku tersadar akan kebodohan ku

lanjut ep 2 ya gais..

klik blog di bawah ini.

https://agungserizawa.blogspot.com/?m=1#google_vignette